Analisis Investasi & Informasi Pasar Indonesia

Tujuan, Manfaat dan Konsekuensi Perusahaan Publik

Setiap perusahaan memiliki kesempatan untuk menjadi perusahaan publik status Tbk (Terbuka), menjual sebagian sahamnya kepada publik, dan mencatatkannya di PT Bursa Efek Indonesia (“Bursa”). Untuk selanjutnya proses tersebut disebut dengan “Go Publik”.

Untuk lebih memahami tentang investasi saham, ada baiknya investor mengetaui tujuan, manfaat dan konsekuensi suatu perusahaan yang dijalankan sebagai perusahaan publik.

Tujuan Perusahaan Melakukan Go Pulik

Tujuan utama perusahaan go public pada umumnya adalah untuk mencari tambahan modal dari penjualan saham. Dengan tambahan modal tersebut perusahaan mendapatkan dana yang bida dimanfaatkan untuk ekspansi atau perluasan atau diversifikasi usaha dengan tujuan memperbaiki struktur modal perusahaan.

Dengan melakukan go publik kemungkinan juga akan meningkatkan share holder value perusahaan. Jika perusahaan diperkirakan sebagai perusahaan yang memiliki prospek yang besar, maka nilai saham akan naik tinggi, yang tidak lain akan memberi keuntungan bagi para pemilik perusahan.

Namun perlu menjadi catatan bahwa hal yang sebaliknya juga bisa terjadi apabila perusahaan tidak dijalankan secara baik dengan hasil kinerja yang buruk.

Manfaat Menjadi Perusahaan Publik

Ada banyak manfaat yang bisa didapat bagi perusahaan yang menjadi perusahaan publik. Namun perlu menjadi catatan, bahwa kemungkinan potensi terbaik atas manfaat akan diterima perusahaan, adalah bilamana perusahaan dijalankan dengan baik dan mencatatkan kinerja positif.

1. Memperoleh Sumber Pendanaan Baru

Dana untuk pengembangan, baik untuk penambahan modal kerja maupun untuk ekspansi usaha, adalah faktor yang sering menjadi kendala banyak perusahaan. Dengan menjadi perusahaan publik, kendala pendanaan tersebut akan lebih dapat diselesaikan, yaitu:

  • Melalui Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering/IPO), perusahaan dapat memperoleh dana dalam jumlah yang besar dengan cost of fund yang relatif lebih rendah dibandingkan perolehan dana melalui perbankan.
  • Dengan menjadi perusahaan publik, setiap saat perbankan dapat membaca laporan keuangan perusahaan atas keterbukaan informasi yang diumumkan melalui Bursa. Dengan demikian, peluang pemberian pinjaman akan lebih mudah dibandingkan perusahaan yang belum dikenal, tingkat bunga yang dikenakan juga dimungkinkan akan lebih rendah mengingat credit risk perusahaan terbuka relatif lebih dapat evaluasi pada perusahaan tertutup;
  • Mempermudah akses perusahaan untuk masuk ke pasar uang melalui penerbitan surat utang. Pada umumnya pembeli surat utang akan lebih menyukai jika perusahaan yang menerbitkan sudah menjadi perusahaan  publik. Perusahaan  publik akan lebih dikenal di komunitas keuangan. Kondisi demikian juga memungkinkan perusahaan untuk menerbitkan surat utang dengan tingkat bunga yang lebih bersaing karena kepercayaan pasar terhadap perusahaan.

2. Memberikan Keunggulan Kompetitif (Competitive Advantage) untuk Pengembangan Usaha

Dengan menjadi perusahaan publik, perusahaan akan memperoleh banyak competitive advantages untuk pengembangan usaha di masa yang akan datang, yaitu antara lain:

  • Melalui penjualan saham kepada publik perusahaan berkesempatan untuk  mengajak para partner kerjanya seperti pemasok (supplier) dan pembeli (buyer)  untuk turut menjadi pemegang saham perusahaan. Dengan demikian, hubunganyang akan terjadi tidak hanya sebatas hubungan bisnis tetapi berkembang menjadi hubungan yang lebih tinggi tingkat kualitas dan loyalitasnya. Hal tersebut disebabkan karena mereka sebagai salah satu pemegang saham akan memberikan komitmen yang lebih tinggi untuk turut serta membantu  pengembangan perusahaan di masa depan;
  • Dengan menjadi perusahaan publik, perusahaan dituntut oleh banyak pihak untuk dapat selalu meningkatkan kualitas kerja operasionalnya, seperti dalam hal pelayanan kepada pelanggan ataupun kepada para stakeholders lainnya, sistem pelaporan, dan aspek pengawasan. Dengan demikian akan tercipta suatu kondisi yang senantiasa memacu perusahaan dan seluruh karyawannya untuk dapat selalu memberikan hasil yang terbaik kepada para stakeholdersnya. Bila kondisi ini tercapai, maka perusahaan dari waktu ke waktu akan menjadi lebih baik dalam menyajikan produk dan jasanya sehingga akan membuka peluang  untuk pengembangan operasi selanjutnya.

3. Meningkatkan Citra Perusahaan (Company Image)

Dengan Go Public suatu perusahaan akan selalu mendapat perhatian media dan komunitas keuangan. Hal ini memberikan keuntungan bagi perusahaan tersebut untuk mendapat publikasi secara cuma-cuma, sehingga dapat meningkatkan  citranya. Peningkatan citra tersebut tentunya akan memberikan dampak positif bagi pengembangan usaha di masa depan. Hal ini sangat dirasakan oleh banyak perusahaan yang berskala kecil hingga menengah karena dengan menjadi perusahaan publik yang sahamnya diperdagangkan di Bursa, citra mereka menjadi setara dengan perusahaan besar lainnya yang telah memiliki skala bisnis yang besar dan pengalaman historis yang lama.

4. Meningkatkan Nilai Perusahaan (Company Value)

Dengan menjadi perusahaan publik yang sahamnya diperdagangkan di Bursa, setiap saat dapat diperoleh valuasi terhadap nilai perusahaan. Setiap peningkatan kinerja operasional dan kinerja keuangan umumnya akan mempunyai dampak terhadap harga saham di Bursa, yang pada akhirnya akan meningkatkan nilai perusahaan secara keseluruhan.

Konsekuensi Menjadi Perusahaan Publik

Menjadi perusahaan publik juga ada konsekuensi yang harus dihadapi oleh perusahaan. Konsekwensi tersebut antara lain :

1. Berbagi Kepemilikan

Hal ini dapat diartikan bahwa persentase kepemilikan akan berkurang. Banyak perusahaan yang hendak Go Public merasa enggan karena khawatir akan kehilangan kontrol/kendali perusahaan. Sebenarnya hal tersebut tidak perlu dikhawatirkan karena jumlah minimum saham yang dipersyaratkan untuk dijual kepada publik melalui proses Initial Public Offering (IPO) tidak akan mengurangi kemampuan pemegang saham pendiri untuk tetap dapat mempertahankan kendali perusahaan.

2. Mematuhi Peraturan Pasar Modal yang Berlaku

Pasar modal memang menerbitkan berbagai peraturan. Namun semua ketentuan tersebut pada dasarnya justru akan membantu perusahaan untuk dapat berkembang dengan cara yang baik di masa mendatang. Para pemegang saham, pendiri dan manajemen perusahaan tidak perlu khawatir dengan berbagai pemenuhan peraturan tersebut karena terdapat pihak profesional yang dapat dimanfaatkan jasanya untuk membimbing dan membantu pemenuhan peraturan tersebut.

Untuk melihat perusahaan yang sudah Go Publik di BEI anda dapat melihat melaui tautan berikut ini https://www.idx.co.id/perusahaan-tercatat/profil-perusahaan-tercatat/
Share:

Recent Posts

Popular Post